Katalog Induk Perpustakaan Sekolah

Di tengah berbagai regulasi kesehatan yang digulirkan pemerintah, diam-diam bergulir euforia kekerasan terhadap komunitas objek kesehatan: perempuan akseptor keluarga berencana, penduduk pedalaman berfasilitas puskesmas minimal, serta kelompok yang diidentifikasikan beresiko tinggi HIV/AIDS. Terpikirkah apa yang dialami secara kolektif oleh mereka yang telanjur menjadi korban kekerasan euforia tersebut?

Buku ini mengetengahkan pengalaman enam individu peduli di tempat berbeda dalam melakukan pendampingan lapangan terhadap penduduk pedalaman, komunitas barangkali perkotaan, perempuan pedesaan, pekerja sek s, serta kasus terinfeksi HIV/AIDS. Berjuang Meraih Hak Sehat, itulah suara komunitas marjinal yang mereka tangkap lalu mereka gaungkan kembali.