Katalog Induk Perpustakaan Sekolah

Hotline

Hotline

+6221-5707870
Text

Anggukan Ritmis Kaki Pak Kiai

Dulu di sebuah pesantren, ada dua orang kiai yang berdebat tentang hukum kesenian. Salah seorang dari mereka bersikeras bahwa kesenian itu syirik, bahkan haram. Kami para santri menyaksikan perdebatan itu dengan hati berdebar. Dari kejauhan, terdengar suara musik dari loudspeaker. Kiai yang saya kisahkan itu mulai meledak-ledak dan menyebut seni itu haram, tetapi kedua kakinya bergerak-gerak mengikuti irama musik dari kejauhan.

Kami, para santri, melihat bahwa kaki beliau itu bukan bergerak menggeleng-geleng, melainkan mengangguk-angguk. Maka, kami tiru anggukan ritmis kaki Pak Kiai itu, sebab gerak kaki beliau itu lebih merupakan ungkapan batinnya dibanding lisannya.

Pengarang Emha Ainun Nadjib
Edisi Cet. 1
No. Panggil 813 EMH a
ISBN/ISSN 978-602-291-077-0
Subyek Novel
Klasifikasi 813
Bahasa Indonesia
Penerbit Bentang Pustaka
Tahun Terbit 2015
Tempat Terbit Bandung
Kolasi 414 hlm
Detil Spesifik
Baca Daring