Katalog Induk Perpustakaan Sekolah

Hotline

Hotline

+6221-5707870
Text

Orang Aceh : budaya, masyarakat, dan politik kolonial

Siapakah orang Aceh yang dimaksud Snouck Hurgronje dalam buku ini? Bagaimana hubungan antara Aceh dan wilayah-wilayah lain di Nusantara? Apa kaitan antara budaya Jawa, Melayu, dan Aceh? Bagaimana mitos, legenda, agama, dan adat turut membentuk orang Aceh? Meskipun Islam merupakan agama yang dominan di Aceh, tetapi pengaruh budaya pra-Islam dan adat pribumi tidak serta merta digantikan dengan ajaran Islam. Karena Islam yang dibawa ke Aceh pun tidak selalu memberi warna dan penafsiran yang sama. Ada Islam yang bereorak sufistik, berorientasi fiqh, dan ada pula Islam politik yang datang membawa semangat perlawanan nerhadap kolonialisme Belanda. Buku ini juga menyajikan data dan analisis yang masih sangat relevan tentang praktik budaya dalam tarian, seni berpantun, pembagian tanah, hukum waris, ilmu pertanian, perbintangan, praktis mencari ikan di laut, hingga pengaturan administrasi kekuasaan politik dan agama yang mungkin masih eksis hingga saat ini. "Ada baiknya kita tidak lupa bahwa persoalan Snouck Hurgronje bukan hanya sejarah. Snouck Hurgronje dengan segala diskursus dan kontroversinya bukan hanya masa Ialu, melainkan menjadi persoalan abadi yang melingkupi dunia ilmu dan politik, menjerat hubungan ilmuwan dan penguasa. Snouck Hurgronje tetap ada di zaman kita. Dan, jika cermat dan lapang dada, kita juga akan tahu bahwa Snouck Hurgronje selalu ada di antara kita."

Pengarang Ruslani
Snouck Hurgronje, C.
Endah Raharjo
Edisi Cet. 1
No. Panggil 305.899 224 2 SNO o
ISBN/ISSN 978-602-7969-86-0.
Subyek Orang Aceh
Klasifikasi 305.899 224 2
Bahasa Indonesia
Penerbit IRCiSoD
Tahun Terbit 2019
Tempat Terbit Yogyakarta
Kolasi lii + 918 halaman : ilustrasi ; 14 x 20 cm
Detil Spesifik
Baca Daring